Laman

Kamis, 14 April 2011

MUTASI

MUTASI
adalah perubahan gen dari bentuk aslinya ——> individu yang mengalami mutasi disebut MUTAN.

JENIS-JENIS MUTASI
- MUTASI KROMOSOM
yaitu perubahan susunan atau jumlah dari kromosom yang menyebabkan perubahan sifat individu lazim disebut ABERASI

- MUTASI GEN
yaitu perubahan gen dalam kromosom (letak dan sifat) yang menyebab-kan perubahan sifat individu tanpa perubahan jumlah dan susunan kromosomnya lazim disebut MUTASI saja.
Sarjana yang mempelajari mutasi adalah HERMAN MULLER (murid Morgan).
Mutasi pada tumbuhan dipelajari oleh HUGO DE VRIES.

SEBAB-8EBAB MUTASI
MUTASI ALAM
misalnya disebabkan sinar kosmis, radioaktif alam yang umumnya bersifat resesif dan merugikan.

MUTASI BUATAN
misalnya dengan sinar X.

Seperti diketahui kromosom ada dua jenis yaitu AUTOSOM dan GONOSOM, jadi penyakit genetik pada manusia juga ada dua sebab yaitu :

- Disebabkan oleh kelainan autosom.
- Disebabkan oleh kelainan gonosom.
Determinasi seks pada manusia juga ditentukan oleh kromosom X dan Y. Karena jumlah kromosom manusia adalah khas yeitu 46 buah (23 pasang) yang terdiri dari 22 pasang autosom dan 1 pasang gonosom, maka formula kromosom manusia adalah

- Untuk laki-laki adalah 46, XY atau dapat ditulis juga 44 + XY.
- Untuk wanita adalah 46, XX atau dapat ditulis juga 44 + XX.

Rasio untuk dapat memperoleh anak laki-laki atau anak perempuan adalah sama yaitu 50% atau (0,5).

Penyakit genetik yang disebabkan autosom pada manusia biasanya "bersifat resesif" artinya dalam keadaan homozigot resesif baru menampakkan penyakit misalnya :

- Albinisma,
- Polidaktili,
- Gangguan mental,
- Diabetes mellitus,
- dsb.

Ada pula penyakit yang disebabkan karena mutasi autosom, misalnya:

- SINDROMA DOWN (MONGOLID SYNDROME = TRISOMI 21)
-.——> + autosom no.21
- SINDROMA PAATAU (TRISOMI 13) ——> + autosom no.13
- SINDROMA EDWARDS (TRISOMI18) ——> +autosom no.18
- SINDROMA "CRI-DU-CHAT" ——> delesi no. 5

Penyakit genetik yang disebatkan gonosom :

- Kelainan formula kromosom (disebabkan peristiwa non-disjunction).
misalnya: ,
a. SINDROMA TURNER (45,XO).
b. SINDROMA KLINEFELTER (47,XXY; 48,XXXY).
c. SINDROMA SUPERFEMALE/TRIPPLE-X atau TRISOMI X (47,XXX).
d. SUPERMALE (47,XYY).

- Karena pautan seks (Sex linkage)
a. TERPAUT KROMOSOM X (resesif)
yaitu buta warna (hijau dan merah) dan
Hemofilia ——> pada laki-laki bersifat "ALL OR NONE".
b. TERPAUT KROMOSOM Y (resesif hanya pada laki-laki)
misalnya "HAIRY-PINA" (hipertrikosis).
Peristiwa alel ganda pada manusia ——> golongan darah.

AUGUST WEISMAN ——> peristiwa SELEKSI dengan percobaan
pemotongan ekor tikus sampai 20 generasi,ekor tetap panjang.

APLIKASI EUTENIKS ——> adalah perbaikan sosial melalui pengubahan
lingkungan.

APLIKASI EUGENETIKA ——> adalah perbaikan sosial melalui penggunaan prinsip-prinsip hereditas.
Sebagai substansi hereditas sekarang dikenal sebagai asam nukleat yaitu :

• ADN (Deoxiribose Nucleic Acid).
• ARN (Ribose Nucleic Acid).

DNA
terdiri dari dua pita yang saling terpilin (Double Stranded DNA = DS-DNA) Þ dikenal dengan istilah "DOUBLE HELIX" yang modelnya pertama kali dibuat oleh JAMES D. WATSON (Amerika Serikat) dan FRANCIS CRICK (Inggris) tahun 1953, diperbaiki modelnya oleh WILKINS.

Jika DNA melakukan TRANSKRIPSI bentuknya adalah SINGLE STRANDED (SS-DNA). DNA tersusun dari banyak sekali NUKLEOTIDA.

BATU "NUKLEOTIDA" TERDIRI DARI

- Satu molekul gula (dalam hal ini adalah "deoksiribosa" atau "ribosa").
- Satu molekul fosfat.
- Satu molekul basa nitrogen (basa nitrogen terdiri dari dua jenis yaitu)
a. PURIN Þ ADENIN dan GUANIN.
b. PIRIMIDIN Þ TIMIN, SITOSIN dan URASIL.

Satu molekul gula dan satu molekul basa disebut "NUKLEOSIDA"
SIFAT YANG MEMBEDAKAN
ADN
ARN
Gula yang menyusun
Deoksiribosa
Ribosa
Bentuk normal
ds den ss
ds = double stranded
ss = single stranded
ss
Basa PURIN
Basa PIRIMIDIN
Guanin, Adenin
Timin, Sitosin
Guanin, Adenin
Urasil, Sitosin
Jenis/macam
Hanya satu
Ada tiga :
- ARN duta
- ARN transport
- ARN ribosorn
Tempat
Inti
Inti Sitoplasma dan Ribosom
Kadar
Tetap
Berubah, tergantung aktifitas sintesis protein
URUTAN SINTESIS PROTEIN

1. TRANSKRIPSI - ss-ADN membentuk ss-ARN yaitu ARN-duta yang membawa informasi genetik
untuk sintesa protein.

2. FASE INISIASI - ARN-duta sampai di ribosom dan ARN-r mengkode asam amino sesuai dengan
informasi genetik yang dibawa ARN-d. ARN-t membawa asam amino yang sesuai
ke ribosom.

3. FASE TRANSLASI ~ ARN-d sebagai "cetakan" mulai bekerja menterjemahkan kode triplet (kodon) yang sesuaidengan antikodon pada ARN-t.

4. FASE ELONGASI ~ ARN-d menggabungkan asam amino - asam amino yang sesuai menjadi protein.

S. FASE TERMINASI ~ kodon yang berisi "NONSENSE CODE" akan bertindak sebagai terminator (penghen-tianproses).

Kadang-kadang terjadi kesalahan dalam membaca kodon sehingga salah menterjemah asam amino ~ protein yangdihasilkan salah ~ menimbulkan kelainan. Misalnya ANEMIA karena hemoglobin mengandung asam amino VALIN atau LISIN, seharusnya hemoglobin yangnormal mengandung ASAM GLUTAMAT.Kode genetika dipelajari oleh NIRENBERG dan KHORANA

fungi


Do you often see fungi? Or maybe Mashroom Is your favorite food? The branch of biology concerning The fungi is called mycology…!
General Characteristics of fungi
¡  Have no chlorophyll, so they cannot do photosynthesis
¡  Heterotrophic, that is cannot make food by thanselves, so the food comes from other organisms
¡  Have a cell wall consisting of chitin and celullose
¡  Cells have the nucleic membrane, so that eukariotic
¡  Life is saprofit, parasitic and symbiotic
¡  The body of unicellular fungus only consists of one cell,while the body of multicellular fungus consists of a number of branch thread called hypa.
¡  Reproduction is asexual and sexual
FUNGUS CLASSIFICATION
FUNGI ARE CLASSIFIED BASED ON THEIR CHARACTERISTICS. BASED ON THE BODY SHAPE AND THE METHOD OF SEXUAL REPRODUCTION, FUNGI ARE CLASSIFIED INTO FOUR PHYLUM
u ZYGOMYCOTA
u ASCOMYCOTA
u BASIDIOMYCOTA
u DEUTEROMYCOTA
THE ROLE OF FUNGI IN LIFE
o  FUNGI PLAY A ROLE AS DECOMPOSER IN ECOSYTEM
o  FUNGI PLAY A ROLES AS AGENT IN FOOD PRODUCTION
o  IN SAVERAL OF FUNGI, THE FRUITING BODY IS ARE EDIBLE OR USED AS FOOD
o  SEVERAL FUNGI ARE PARASITIC AND CAUSE DISEASE ON THE HOST

1. CLASS ZYGOMYCETES
o  Characteristic
1. Hiypa has no partition (asepta)
2. Some live in saprofit and some in parasitic way
3. Reproduction happens asexually and sexually
Asexual sporangiospora, sometimes conidia
Sexual called zygospora
4. Natural habit soil and animal
Group fungus zygomycetes
o  Rhizopus oryzae
Play role in the tempe production
o  Mucor
Play role as the decomposer of organic materials
2. CLASS ASCOMYCETES
o  Characteristic
  1. Hypa is partitioned from the haploid nucleus
  2. Commonly are saprofit, several of them are in symbiosis to from lichen
  3. Reproduction happens asexually and sexually
  4. Asexual conidia, sexual askospora
  5. Natural habit soil, plant and animal
Group Ascomycota
o  Saccharomyces cereviceae
Play role in the tape, bread , and alkoholic production
o  Neuspora sitophila
Play role in the oncom production
o  Candida sp
Cause respiratory and skin
o  Penicillium
Play role to produce the penicillium antibiotik
o  Morchella esculenta
This fungus edible
o  Peziza vesiculosa
This is fungus is poisonous
1.ASPERGILLUS
o  Aspergillus
1. Aspergillus oryzae
2. Aspergillus wentii
3. Aspergillus niger
4. Aspergillus flavus
2. Various saccharomyces
o  Saccharomyces
1. Saccharomyces cereviceae
2. Saccharomyces tuac
3. Saccharomyces elipsoides
3.Various Penicillium
o  Penicillium notatum and Penicillium crysogenum
o  Penicillium cammemberti and penicillium requeforty
3. CLASS BASIDIOMYCETES
o  GENERAL CHARACTERISTIC
1.    Hypa has partitioned
2.    They commonly live as saprofit same are parasitic, especially on plant and several of them are also in symbiosis with fall plant (mikoriza) for ex : mykoriza in pine trees.
3. Reproduction happens asexually and sexually
Asexual conidia sexual basidiospora
4. Natural habit soil and plant


Group basidiomycetes
o  Volvariella volvaceae
Play roles as food
o  Auricularia polytrica
Play roles as foodstuff
o  Ustilago
Play role as parasitic fungus
4. CLASS DEUTEROMYCETES
o  This divisio is the special group of fungi whose sevual reproduction is not know yet, so they are often fererred to as imperfect fungi
o  Hypa has partitioned
o  Asexual spora conidia
o  Asexual spora unknow
o  Natural habit
o  Soil, plant and animal

Kingdom Protista


                                                                                     Kingdom Protista
Kingdom Protista meliputi seluruh makhluk hidup yang memiliki sel eukariotik (memiliki selaput inti) tapi bukan termasuk Fungi (jamur), Plantae dan Animalia. Contoh dari protista ini adalah protozoa atau hewan bersel satu dan algae (ganggang).
Protista adalah sekelompok makhluk hidup heterogen, terdiri dari eukariota yang tidak termasuk hewan, tumbuhan atau fungus,mereka biasanya dikelompkkan ke kerajaan protista

Daftar isi

Klasifikasi tradisional


Secara tradisional,protista digolongkan menjadi beberapa kelompok berdasarkan kesamaanya dengan kingdom yang lebih tinggi yaitu protista yang menyerupai hewan protozoa,protista yang menyerupai tumbuhan alga dan protista yang menyerupai jamur jamur lendir dan jamur air.
Dulu,bakteri juga dianggap sebagai protista, dalam segi tiga kingdom yaitu : animalia,plantae (termasuk jamur di dalamnya) dan protista (sisanya),namun sekarang,bakteri dianggap terpisah dari protista

 

Protozoa, Protista yang menyerupai hewan


Protozoa hamper semuanya protista bersel satu, mampu bergerak  yang makan dengan cara fagositosis, walaupun ada beberapa pengecualian. Mereka biasanya berukuran 0,01-0,5 mm sehingga secara umum terlalu kecil untuk dapat dilihat tanpa bantuan mikroskop. Protozoa dapat ditemukan di mana-mana sepsertilingkungan berair dan tanah,umumnya mampu bertahan pada periode kering sebagai kista (cyst) atau spora, dan termasukbeberapaparasit penting.berdasarkan pergerakannya,protozoa dikelompokkan menjadi:

Algae, Protista yang menyerupai tumbuhan


Algae meliputi organism bersel satu tunggal yang memilki kloroplas, beberapa diantaranya ada yang multiseluler, termasuk anggota kelompok-kelompok berikut:
Ganggang hijau dan merah, bersama dengan kelompok kecil yang bernama glaucophyta,memilki hubungan saudara yang dekat dengan tumbuhan lain,dan beberapapenulis memasukkan merekadalam kingdom plantae.

Protista yang menyerupai jamur

Beragam organism dengan organisasi tingkat protista awalnya dianggap sama dengan jamur, sebab mereka memproduksi sporangia,ini meliputi chytrid,jamur lendir, jamur air dan labyrinthulomycetes. Chytrid sekarang diketahui memiliki hubungan dengan jamur lain dan biasanya dilklasifikasikan dengan mereka,sementara yang lain, sekarang ditempatkan sama dengan heterokont (yang memiliki selulosa, bukan dinding chitin) dan amoebozoa ( yang tidak memiliki dinding sel)

PROTOZOA

Mayoritas protozoa bersel satu dan dapat bergerak sendiri, walaupun ada beberapa pengecualian. Ukuran protozoa berkisar antara 0.01-0.5 milimeter. Protozoa terbagi dalam empat grup yakni:

Flagellata. Protozoa jenis ini menggunakan flagela untuk bergerak. Flagella adalah suatu organel yang berbentuk menyerupai cambuk. Flagella ini dimiliki banyak organisme uniselular dan dimiliki beberapa organisme multiselular. Contoh flagellata adalah Euglena.

Amuboid. Alat gerak hewan ini disebut pseudopodia. Contoh amuboid adalah Amuba.

Cilliata. Cilliata menggunakan cilia (tunggal: cilium) yang pendek. Contoh cilliata adalah Paramecium.

Sporozoa. Sporozoa adalah parasit yang tidak bisa bergerak bebas. Sporozoa membentuk spora. Contohnya: Plasmodium.

ALGAE

Algae atau ganggang termasuk tumbuhan autotrof. Algae menyerap cahaya matahari untuk kemudian digunakan dalam proses fotosintesis. Beberapa jenis algae tergabung dalam kingdom Plantae dan sisanya tergabung dalam kingdom Protista. Algae terbagi dalam grup sebagai berikut:

Chlorophyta. Grup ini mencakup ganggang hijau dan tumbuhan sejenis yang lebih tinggi tingkatannya. Ganggang hijau memiliki klorofil dan tinggal di air laut, air tawar maupun tempat-tempat yang basah. Contoh jenis ganggang ini adalah Ulva dan Spirogyra.

Rhodophyta. Jenis ganggang ini tinggal di laut dan mayoritas ganggang ini adalah multiselular. Ganggang ini juga memiliki klorofil seperti halnya Chlorophyta. Ganggang ini digunakan untuk membuat agar-agar. Contohnya: Eucheuma spinosum, dan Gracilaria.

Heterokontophyta. Heterokontophyta mencakup ganggang coklat dan diatom. Banyak jenis ganggang ini adalah uniselular yang bergerak dengan flagella. Heterokontophyta terbagi menjadi dua divisi. Yang pertama adalah divisi Chrysophyta - mencakup kelas Chyrsophyceae (ganggang emas) dan kelas Bacillariophyceae (diatom) dan yang kedua adalah divisi Phaeophyta (ganggang coklat). Contoh heterokontophyta adalah: Macrocystis.